Pater Kons Beo, SVD ; ADVENTUS itu adalah alam gersang, senyap, dan teduh.

*Kamis, 09 Desember 2021)*

(Pekan II Adventus - Sta Gorgonia, St Juan Diego, St Petrus Fourier, St Yohanes Robertus)

Bacaan I Yesaya 41:13-20

Mazmur 145:1.9-13ab

Injil Matius 11:11-15

*"...tidak pernah tampil seorang yang lebih besar dari Yohanes Pembaptis"*

Mat 11:11

(Non surrrexit inter natos mulierum maior Ioanne Baptista)

JALAN Tuhan mesti dipersiapkan. St Yohanes Pembaptis tampil bersuara. Demi *jalan bagi Tuhan* itu.

TAMPILANNYA kokoh. Ia bersuara tegas. Tanpa  ragu. St Yohanes Pembaptis punya isi seruan: *luruskan jalan bagi Tuhan*. 

SUARA berseru-seru di padang gurun itu memang miliki kedahsyatan kata dan gema. Itu tak ditentukan oleh tampilan lahiriah. 

ST YOHANES PEMBAPTIS sungguh berkharisma dalam seruan dan tindakan. *"Dari mereka yang dilahirkan oleh perempuan, tak ada yang tampil lebih besar dari Yohanes Pembaptis"* (Mat 11:11).

KEMULIAAN St Yohanes Pembaptis adalah 'gema suara menggelar.' Ia tetap sebagai *jalan persiapan.* Jalan seperti itu sungguh *menunjuk* dan *mengarah* kepada Kisah Keselamatan dalam Tuhan.

DALAM jalan Hidup Kristiani, seturut getaran Yohanes Pembaptis, Tuhan selalu dimuliakan. *"IA harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil"* (Yoh 3:30).

DI JALAN Yohanes Pembaptis, 'kehilangan, ketiadaan, kekurangan, kesederhanaan, dan ketanpaan' sungguh adalah *jalan mulia.* Demi  'keagungan Tuhan  yang semakin nyata.'

KEHILANGAN arah jalan menuju Tuhan sering bisa dikaburkan oleh tuntutan dan kelekatan akan 'kemakmuran, kesejahteraan, kelengkapan, keterjaminan, serta segala ketersediaan.'

Dan semuanya itu bisa bergelora dalam serba kegelisahan.

ADVENTUS itu adalah alam gersang, senyap, dan teduh. Namun, itulah alam pasti menuju kelahiran dan kehadiran Tuhan yang dinantikan!

*Verbo Dei Amorem Spiranti*

Maranatha.

Tuhan memberkati.

Amin.