Header Ads Widget

Pater Kons Beo SVD; Memang Tak Gampang Hidup Dalam Semangat Kebersamaan. Namun Selalu Ada Harapan....

Jumat, 22 September 2023
(Pekan Biasa XXIV, St Thomas dr Villanova)
Bacaan I 1Timotius 6:2b-12
Mazmur Tanggapan Mzm 49:6-10.17-20
Injil Lukas 8:1-3

MEMANG TAK GAMPANG HIDUP DALAM SEMANGAT KEBERSAMAAN. NAMUN SELALU ADA HARAPAN....



"Penyakitnya ialah mencari-cari soal dan bersilat kata, yang menyebabkan dengki, irihati, fitnah dan curiga, percecokan...." 1Tim 6:4

(Sed circa quaetiones, et pugnas verborum: ex quibus oriuntur invidiae, contentiones, blasphemiae, suspiciones malae, conflictationes....)



Baca juga yang ini, Menarik; Pater Kons Beo, SVD ; Lidah Itu Sesuatu Yang Buas, Yang Tak terkuasai, Dan Penuh Racun yang Mematikan..



BERSYUKURLAH kita akan alam kebersamaan hidup yang sejuk dan damai. Bukan kah selalu ada sesama yang sanggup ciptakan suasana kebersamaan yang ceriah dan penuh kerukunan?




ORANG-ORANG seperti ini sanggup mendamaikan. Sanggup ciptakan suasana di mana orang-orang dapat saling menerima. Pencipta damai seperti ini pun sanggup menyelesaikan persoalan dengan 'kepala dingin dan hati tenang.'



ORANG-ORANG berhati sejuk seperti ini tak punya agenda tersembunyi yang bertujuan 'memecah belah kebersamaan.' Mereka selalu 'berpikir dan bersikap apa adanya.' Tak ada maksud kepentingan dan keuntungan yang berkiblat hanya demi tujuannya sendiri. Seturut Rasul Paulus, orang-orang seperti ini sungguh hidup sambil bersandar pada iman dan pada rasa hati nan cukup (cf 1Tim 6:6).


Baca juga yang ini, menarik; Renungan Harian Katolik; Beginilah Jadinya Jika Hati Lagi Jauh Dari Perkara Tuhan


ORANG-ORANG seperti ini pun tak mudah terjerat dalam pusaran hati penuh ketamakan demi kekayaan. Pun tak termasuk kelompok pencinta dan pemburu uang, yang disebut oleh Rasul Paulus sebagai "akar segala dosa" (cf 1Tim 6:9.10).



TETAPI, dunia yang dikaruniai oleh kehadiran para pencinta damai ini, tetap didera tantangan dari kelompok manusia di arus kelam sebaliknya. Hidup dalam kebersamaan sering jadi kabur dan kacau. Selalu saja ada suara yang memprovokasi suasana. Relasi antara satu sama lain dalam kebersamaan jadi khaos karena 'lincahnya para pembawa mulut, yang kerjanya hasut sana-hasut sini dengan arus menggiring dan membentuk pikiran buruk. Dan memang selalu buruk!




RASUL PAULUS sungguh ingatkan Timotius. Agar terhindar dari segala bahaya yang dapat membinasakan suasana kebersamaan, maka jemaat mesti kembali berpijak pada ajaran Kristus (cf 1Tim 6:2b). Bagi Rasul Paulus, Kristus dan ajaranNya mesti ditempatkan sebagai pokok iman dan sumber penghayatan hidup yang baru. Melegahkan, mencerahkan dan menyelamatkan! Di situ, selalu ada harapan untuk kembali ke dalam kebersamaan nan sejuk dan ceriah....


Verbo Dei Amorem Spiranti
Tuhan memberkati
Amin


Pater Kons Beo, SVD










Yayasan Ayo Indonesia atas dukungan Missionprokur SVD Steinhauzen Swiss melakukan suatu survey pasar untuk mengetahui suplai dan permintaan akan sayur-sayuran di Pasar Lembor, Ruteng, dan Borong. Hasil survey ini kemudian menjadi acuan dalam menyusun suatu panduan pola dan waktu tanam yang berorientasi pada pasar



Mangga bantuan dari Program kerjasama Yayasan Ayo Indonesia  dengan Missionprokur SVD Steinhauzen Swiss ternyata tumbuh baik dan sudah menghasilkan uang untuk penerima bantuan bibit mangga tahun 2014 di Lengko Cepang. Didokumentasi oleh Stef Jegaut, Selasa (15/8/2023).


Pada program Pemberdayaan Sosial-Ekonomi, kerjasama Yayasan Ayo Indonesia dengan Missionprokur SVD Steinhauzen Swiss tahun 2014, salah satu kegiatannya, adalah mempromosikan pembuatan Toilet dan Septik Tank menggunakan bambu untuk menggantikan fungsi besi beton, ternyata masih bertahan kuat sampai saat ini di Lengkong Cepang. Didokumentasi oleh Stef Jegaut,Selasa (15/8/2023).
Adalah Koperasi Simpan Pinjam Inklusi di Manggarai, 25 orang Penyandang Disabilitas telah menjadi Anggota. KSP CU Florette: Menyediakan Pinjaman Bunga Rendah, melakukan Upaya Pemberdayaan Sosial Ekonomi (bisnis) dan mengajarkan Literasi/Melek Keuangan. Kerjasama dengan Yayasan Ayo Indonesia (Rumah Belajar)


Posting Komentar

0 Komentar