(Pekan Biasa XXV, Para Malaekat Agung: St Mikhael, St Rafael, St Gabriel)
Bacaan I Daniel 7:9-10.13-14
atau Wahyu 12:7-12a
Mazmur Tanggapan Mzm 138:1-2a.2bc -3.4-5
Injil Yohanes 1:47-51
(Et dicet ei: Amin, amin, dico vobis, videbitis caelum apertum...)
 |
| TAK SELAMANYA KITA DI SINI........ |
Baca juga yang ini, menarik; Renungan Harian Katolik; Asal Kamu Bisa Melakukan Sesuatu Yang Baik Untuk Sesama Dan Demi Kemanusiaan
PERJALANAN kita akan menuju ke hidup baru. Itulah hidup yang akan datang. Yang menjanjikan Tuhan sendiri dalam keabadian. Sebab, kita memang tak 'terus berada di sini dan menjadi milik bumi.'
"AKAN MELIHAT langit terbuka," bagi Natanael, adalah harapan untuk hidup yang akan datang itu.Kata-kata Yesus itu sungguh-sungguh besarkan hati. Menjadi satu kepastian menuju perjalanan selanjutnya.
"LANGIT TERBUKA" adalah panggilan kepada kegembiraan sempurna. Semua yang telah dan kini dialami sungguh akan berakhir. Namun, ia tak berkesudahan dengan rasa sakit dan sia-sia.
SEBAGAIMANA melambangkan harapan itu pada Natanael, Tuhan teguhkan pula hati kita. Sebab itulah, menjalani hidup dengan jiwa besar dan penuh harapan sepantasnya jadi semangat yang tak boleh pudar.
Baca juga yang ini, Menarik; Renungan Harian Katolik; YESUS Pun Nyatakan Para MuridNya Sebagai Terang Dunia
BAGI kita, "langit tak selamanya mendung, penuh kabut dan tertutup." Keyakinan itulah yang tertanam di dalam hati terdalam. Kita harus melepaskan rangkulan tangan kita pada 'tiang-tiang hidup penuh kesia-siaan.' Bola mata kita tidak boleh dibiarkan redup untuk terus menatap yang suram. Sebab, sungguh, 'langit terbuka itu telah menjadi harapan, kegembiraan dan kekuatan kita.'
TAK SELAMANYA kita 'di sini.' Itulah kesadaran nurani terdalam dari semua kita. Namun, perjalanan menuju dan sambil menanti "langit terbuka" bukanlah perjalanan yang mudah. Kita terlalu rapuh dan lemah untuk menggapainya.
PARA MALAEKAT AGUNG tetap tiupkan nafas semangat.
Penuh harapan dan kekuatan. Saat hidup adalah satu peperangan, St Mikhael hadir sebagai panglima yang membawa kita menuju kemenangan. St Rafael tetap memberi harapan agar 'mata batin kita' mampu melihat kebaikan dan kasih Tuhan. Dan, bukankah St Gabriel bisikan kata-kata penuh kekuatan dan seruan kegembiraan, saat kita merasa terlalu disumpeki dengan segala suara kata yang menyesakkan dada?
Baca juga yang ini, Menarik; Pater Kons Beo, SVD; Kita Mesti Berjuang Memerangi Diri
"LANGIT TERBUKA" selalu dan tetap menanti kita. Sebab itulah, marilah tetap berziarah penuh harapan. Dan tak pernah boleh membiarkan kekecewaan ini merusak segalanya. Tapi, bukankah "langit terbuka" bisa diterima sebagai "gambaran hati kita sendiri yang sepantasnya terbuka pada keindahan dan kebaikan dalam hidup bersama dengan sesama-sesama kita?"
Verbo Dei Amorem Spiranti
St Mikhael, Doakanlah kami.
Tuhan melayani. Amin
"LANGIT TERBUKA" selalu dan tetap menanti kita. Sebab itulah, marilah tetap berziarah penuh harapan. Dan tak pernah boleh membiarkan kekecewaan ini merusak segalanya. Tapi, bukankah "langit terbuka" bisa diterima sebagai "gambaran hati kita sendiri yang sepantasnya terbuka pada keindahan dan kebaikan dalam hidup bersama dengan sesama-sesama kita?"
Verbo Dei Amorem Spiranti
St Mikhael, Doakanlah kami.
Tuhan melayani. Amin
Baca juga di sini, Kisah Tentang Kita ;
 |
| Pater Kons Beo, SVD |
Yayasan Ayo Indonesia atas dukungan Missionprokur SVD Steinhauzen Swiss melakukan suatu survei pasar untuk mengetahui pasokan dan permintaan sayur-sayuran di Pasar Lembor, Ruteng, dan Borong. Hasil survei ini kemudian menjadi acuan dalam menyusun suatu panduan pola dan waktu tanam yang berorientasi pada pasar
Mangga bantuan dari Program kerjasama Yayasan Ayo Indonesia dengan Missionprokur SVD Steinhauzen Swiss ternyata tumbuh baik dan sudah menghasilkan uang untuk penerima bantuan bibit mangga tahun 2014 di Lengko Cepang.Didokumentasikan oleh Stef Jegaut, Selasa (15/8/2023).
Pada program Pemberdayaan Sosial-Ekonomi, kerjasama Yayasan Ayo Indonesia dengan Missionprokur SVD Steinhauzen Swiss tahun 2014, salah satu kegiatannya, adalah mempromosikan pembuatan Toilet dan Septik Tank menggunakan bambu untuk menggantikan fungsi besi beton, ternyata masih bertahan kuat sampai saat ini di Lengkong Cepang. Didokumentasikan oleh Stef Jegaut,Selasa (15/8/2023).
Jasa Rental Kendaraan untuk Anda, Kami Siap Melayani dengan HATI:
.jpg)
.jpg)
.jpg)
0 Komentar