Bacaan I 1Yohanes 3:11-21
Mazmur Tanggapan Mzm 100:1-2.3.4.5
(Ref: Bersorak-sorailah bagi Tuhan, hai seluruh bumi)
Injil Yohanes 1:43-51
"Marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran" 1Yoh 3:18
(...non diligamus verbo, neque lingua, sed opere et veritate)
APALAH ARTINYA KASIH ITU JIKA TANPA KENYATAAN...
KASIH itu sungguh segalanya. Kita telah ungkapkan semuanya dalam jumpa kita dengan sesama. Dengan penuh Kasih kita dengarkan sesama yang lagi berkeluh atau yang berbagi kisah indah dalam sukacita.
Ayo Baca juga yang ini; Satu Permenungan Iman Katolik; “Tak Boleh Lupa Untuk Menoleh Ke Belakang, Bro!”
DENGAN kata-kata penuh Kasih kita bersuara membawa harapan, peneguhan serta penghargaan yang tulus kepada sesama. Kehadiran kita dalam Kasih pun membawa semangat dan rasa terhibur bagi sesama-sesama kita.
KASIH itu mendekatkan dan memperjalin kita satu sama lain. Kasih itu menjadikan kita sanggup melihat dengan jelas kebaikan, keindahan dan kebenaran dalam diri sesama. "Setidaknya ia juga, seperti aku, adalah 'secitra dan semartabat ciptaan Tuhan."
Baca juga yang ini; Renungan Harian Katolik; Kasih Itu Segalanya
SAAT amarah, benci, ketidaksukaan, dendam serta ketidakpedulian mempersempit hati kita tanpa spasi dan tiada ruang bagi sesama, Kasih runtuhkan dan lebarkan alam hati itu melalui pengampunan, sikap penuh penerimaan, dan tindak saling berbagi kasih.
PENULIS Yohanes bentangkan bagaimana sepatutnya Kasih itu dinyatakan terhadap sesama: "Barangsiapa mempunyai harta duniawi dan melihat saudaranya menderita kekurangan, tetapi ia menutup pintu hatinya terhadap saudara itu bagaimanakah Kasih Allah dapat bertahan dalam dirinya?" (cf 1Yoh 3:17).
YAKINLAH bahwa Kasih Allah itu hidup dalam diri setiap kita. Kisah Kasih kita terilhami dari Kisah Kasih Kristus sendiri, "bahwa Ia telah menyerahkan nyawaNya untuk kita; maka kita pun wajib menyerahkan nyawa untuk saudara-saudara kita" (1Yoh 3:16).
Jika bukan dalam hal-hal besar yang kita perbuat, biarlah perbuatan Kasih itu kita hidupkan dan nyatakan dalam hal-hal kecil dan sederhana. Dan "Lakukanlah semuanya dalam Kasih!" (1Kor 16:14).
Verbo Dei Amorem Spiranti
Tuhan memberkati.
Amin
Mari kita renungkan kata-kata St Arnoldus Janssen (perayaan 15 Januari):
-Pendiri SVD : 1875
-Pendiri SSpS : 1889
-Pendiri SSpS-Ap: 1896
- "Tabahkanlah hatimu dengan gembira, jangan merasa cemas bila salib-salibmu sering-sering terlalu kasar, terlalu berat dan tajam pada sisi-sisinya. Semuanya akan berakhir, tapi ganjaran yang abadi tak kan ada kesudahannya."
- "Teguhkanlah hatimu dan percayalah kepada Allah. Sesudah hari-hari gelap akan menyusul hari-hari cerah. Anggaplah semuanya ini sebagai hal yang pasti."
- Sebagaimana seorang pengemis tidak dapat menyombongkan diri, kalau ia menerima pemberian-pemberian yang besar, demikian pula kita tidak boleh bersikap angkuh atas anugerah-anugerah Allah."
- "Berbahagialah orang yang tidak takut untuk hidup dalam ribuan pengorbanan dan kekurangan demi memperoleh banyak orang bagi Kristus."
- "Semakin banyak kita menghormati ROH KUDUS, kita semakin layak untuk menerima karunia-karuniaNYA."
St. ARNOLDUS JANSSEN,
DOAKANLAH KAMI
AMIN
Baca juga yang ini; Renungan Harian Katolik; MEMANG Itulah Kenyataan Hidup Yang Mesti Dihadapi
Baca juga yang ini; Renungan Harian Katolik; Bahaya Perangai Kasar, Nalar Semestinya Sehat
Baca juga di sini, Kisah Tentang Kita ;
Adalah Koperasi Simpan Pinjam Inklusi di Manggarai, 25 orang Penyandang Disabilitas telah menjadi Anggota KSP Credit Union Florette: Menyediakan Pinjaman Berbunga Rendah, melakukan Upaya Pemberdayaan Sosial Ekonomi (bisnis) dan mengajarkan Literasi/Melek Keuangan. Kerja sama dengan Yayasan Ayo Indonesia (Rumah Belajar) |
Ayo Merawat Bumi, Rumah Kita Bersama Paroki Ekaristi Kudus Ka Redong |
0 Komentar