Header Ads Widget

Renungan Harian Katolik; Pasang Surut Kisah Kita, Itulah Hidup

Kamis, 01 Februari 2024
(Pekan Biasa IV - St Brigita dr Irlandia)

Bacaan I 1Raja-Raja 2:1-4.10-12

Mazmur Tanggapan 1Taw 29:10.11ab.11d-12a.12bcd

(Ref: Ya Tuhan, Engkau menguasai segala-galanya)

Injil Markus 6:7-13


"Maka, kuatkanlah hatimu dan berlakulah ksatria..."

1Raj 2:2

(...confortare et esto vir)




PASANG SURUT KISAH KITA: ITULAH HIDUP....


HIDUP ini pasti akan berakhir. Tak ada yang abadi di kefanaan ini. Di suatu saat, pasti tentang kita akan dimulailah lintasan kisah penuh kenangan. Bagi sesama.

Ayo Baca juga yang ini; Renungan Harian Katolik; ST YOHANES BOSCO Punya Nasihat Bijak Dan Sungguh Menyentuh

LALU, apakah yang mesti kita tinggalkan? Pesan hidup manakah yang harus kita wariskan? Setidaknya hidup kita terbingkai dalam peran dan tindak kita. Dalam kata yang sering kita ungkapkan.


TENTU, jalan cerita hidup kita tak selamanya mentereng dan cerah bersinar. Sebab kabut senja hidup sering datang mendera. Yang sering pula membekaskan hati penuh jerit pilu menyayat.


Ayo baca juga yang ini; Renungan Harian Katolik; Kasih Sejati Itu Tak Bertepi Dan Tak Pernah Redup Memudar


TETAPI, bagaimana pun ada saatnya kita 'mesti pulang ke haribaan ilahi.' Semua yang hidup tetap mengantri. Untuk menanti 'waktu dan saatnya.' Tetapi, sekali lagi, kita bakal menjadi 'tiada yang dikenang.'

DAUD, raja Israel yang penuh dengan segala kebesaran itu, mesti hadapi saat-saat akhir hidupnya. Daud adalah 'kisah indah kemenangan Israel.' Raja besar yang disegani para lawan.


TETAPI, Daud juga adalah kisah suram yang tak terelakan! Bagaimana pun kekuatan hati mesti ia punyai 'saat kematiannya sudah mendekat.' Hidup telah bentangkan aneka peristiwa. Darinya, tertangkaplah pesan-pesan kehidupan itu sendiri.

DAN Raja Daud pun ingin titipkan dan wariskan kata-kata bermakna bagi Salomon, putranya. Demi menjadi pribadi yang kokoh dan satria. Demi martabat dan citra Israel yang terpandang.

Ayo baca juga yang ini; Renungan Harian Katolik; Kasih Sejati Itu Tak Bertepi Dan Tak Pernah Redup Memudar

DI ATAS segalanya, Israel adalah mempelai Yahwe. Kesetiaan pada Yahwe tetap menjadi kekuatan hidup. Hanya dengan jalan itu, seturut Daud, bagi Salomo, "Keturunanmu takkan terputus dari takhta Kerajaan Israel" (1Raj 2:4).

JALAN hidup setiap kita pasti tak akan berakhir begitu saja. Sebab Kasih setia Tuhan sungguh terlalu dahsyat untuk 'memenangkan kita.' Dan pesan seperti itu pula lah yang mesti diteruskan pada dunia, kepada sesama. Bukan kah demikian?


Verbo Dei Amorem Spiranti
Tuhan memberkati
Amin

Ayo baca juga yang ini;

https://www.indonesiana.id/read/170560/layanan-pastoral-ekologi-integral-diimplementasi-di-paroki-ekaristi-kudus-ka-redong-tahun-2024

Mari kita renungkan kata-kata St. Arnoldus Janssen (perayaan 15 Januari):
  1. Pendiri SVD        : 1875
  2. Pendiri SSpS       :  1889
  3. Pendiri SSpS-Ap :  1896
  1. "Tabahkanlah hatimu dengan gembira, jangan merasa cemas bila salib-salibmu sering-sering terlalu kasar, terlalu berat dan tajam pada sisi-sisinya. Semuanya akan berakhir, tapi ganjaran yang abadi tak kan ada kesudahannya." 
  2. "Teguhkanlah hatimu dan percayalah kepada Allah. Sesudah hari-hari gelap akan menyusul hari-hari cerah. Anggaplah semuanya ini sebagai hal yang pasti."
  3. Sebagaimana seorang pengemis tidak dapat menyombongkan diri, kalau ia menerima pemberian-pemberian yang besar, demikian pula kita tidak  boleh bersikap angkuh atas anugerah-anugerah Allah."
  4. "Berbahagialah orang yang tidak takut untuk hidup dalam ribuan pengorbanan dan kekurangan demi memperoleh banyak orang bagi Kristus."
  5. "Semakin banyak kita menghormati ROH KUDUS, kita semakin layak untuk menerima karunia-karuniaNYA."

St. ARNOLDUS JANSSEN,
DOAKANLAH KAMI
AMIN



Baca juga yang ini; Renungan Harian Katolik; Bahaya Perangai Kasar, Nalar Semestinya Sehat



Baca juga di sini, Kisah Tentang Kita ;


Yayasan Ayo Indonesia atas dukungan Missionprokur SVD Steinhauzen Swiss melakukan suatu survei pasar untuk mengetahui pasokan dan permintaan sayur-sayuran di Pasar Lembor, Ruteng, dan Borong. Hasil survei ini kemudian menjadi acuan dalam menyusun suatu panduan pola dan waktu tanam yang terfokus pada pasar  

   Mangga bantuan dari Program kerjasama Yayasan Ayo Indonesia dengan Missionprokur SVD Steinhauzen - Swiss, ternyata tumbuh baik dan sudah menghasilkan uang untuk penerima bantuan bibit mangga tersebut tahun 2014 di Lengkong Cepang, Lembor Selatan.Didokumentasikan oleh Stef Jegaut, Selasa (15/8/2023) 




Pada program Pemberdayaan Sosial-Ekonomi, kerjasama Yayasan Ayo Indonesia dengan Missionprokur SVD Steinhauzen - Swiss tahun 2014, salah satu kegiatannya, adalah mempromosikan pembuatan Toilet dan Septik Tank menggunakan bambu untuk menggantikan fungsi besi beton, ternyata masih bertahan kuat sampai saat ini di Lengkong Cepang. Didokumentasikan oleh Stef Jegaut,Selasa (15/8/2023).

Adalah Koperasi Simpan Pinjam Inklusi di Manggarai, 25 orang Penyandang Disabilitas telah menjadi Anggota KSP Credit Union Florette: Menyediakan Pinjaman Berbunga Rendah, melakukan Upaya Pemberdayaan Sosial Ekonomi (bisnis) dan mengajarkan Literasi/Melek Keuangan. Kerja sama dengan Yayasan Ayo Indonesia (Rumah Belajar)


Jasa Rental Kendaraan untuk Anda, Kami Siap Melayani dengan HATI:




Ayo Merawat Bumi, Rumah Kita Bersama
Paroki Ekaristi Kudus Ka Redong

Posting Komentar

0 Komentar