Header Ads Widget

Renungan Harian Katolik; Tuhan Tak Pernah Salah Perhitungan

Jumat, 01 Maret 2024

(Pekan II Prapaskah, St David dr Wales, St Felix III-Paus ke 48, St Herculanus dr Perugia)
Bacaan I Kejadian 37:3-4.12.13a.17b-28
Mazmur Tanggapan Mzm 105:16-17.18-19.20-21
(Ref: Ingatlah perbuatan-perbuatan ajaib yang dilakukan Tuhan)
Injil Matius 21:33-43.45-46


"Anakku pasti mereka segani....." Mat 21:37
(Verebuntur filium meum).


TUHAN TAK SALAH PERHITUNGAN


BEGITU polos kah si tuan itu? Atau 'gila apa dia untuk harus mengirim anaknya sendiri? Bayangkan bahwa dua kelompok besar para hambanya, yang sudah dikirim ke penggarap-penggarap itu berujung tanpa hasil.


Sebaiknya baca yang ini, menarik; Renungan Harian Katolik; Semoga Mataku Menatap Ke Langit Dan Tanganku Terulur Pada Sesama


HAMBA-HAMBA itu 'ditangkap, dipukul, sangat dipermalukan dan bahkan ada yang dibunuh.' Semua hamba itu sungguh malang dan tragis kesudahannya. Kini, yang tersisa hanyalah anaknya sendiri. Tak ada pilihan lain bagi si tuan itu selain harus mengutus anaknya ke penggarap-penggarap kebun anggurnya.


Baca juga yang ini, menarik untuk anda; Renungan Harian Katolik;  Berdirilah Teguh Dalam Kasih Dan Kebaikan Tuhan


KISAH yang sama pun terjadi pada Yakub yang mesti merelakan Yusuf, anak yang lebih dikasihinya untuk mencari saudara-saudaranya di padang penggembalaan. Si tuan tanah, pemilik kebun anggur itu kehilangan anaknya. Itupun yang telah dialami Yakub yang mesti 'kehilangan' Yusuf.


Baca juga yang ini: Renungan Harian Katolik; Tetap Kumemandangmu Sebagai Saudara


SUNGGUH mulia kasih Yakub untuk membiarkan Yusuf pergi mencari saudara-saudaranya. Sungguh tegar hati tuan tanah untuk membiarkan anaknya untuk menjumpai para penggarap kebun anggur itu. Di balik semuanya ada risiko yang mesti dirasakan: kehilangan akan anak yang dikasihi.



KASIH BAPA, sungguh teguh dan kokoh pada manusia. Sang Putera, Yesus, diutus untuk 'mencari, menemui dan menyapa manusia.' Ujung kisah Yesus, sang Putera di dunia berakhir dalam derita dan kematian.


TETAPI, apakah Allah salah perhitungan? Apakah Allah 'masuk dalam kesia-siaan sikap dan tindakanNya? Tidak!


Allah senantiasa mengasihi kita untuk mencari dan menyelamatkan.




KEBENARAN Kasih BAPA, sungguh, tak akan pernah terbantakan bagi kita manusia:


"Karena begitu besar Kasih Allah akan dunia ini, sehingga IA telah mengaruniakan AnakNYA yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepadaNYA tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Sebab Allah mengutus AnakNYA ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia" (Yoh 3:16-17).


Verbo Dei Amorem Spiranti
Tuhan memberkati.
Amin


Mari kita renungkan kata-kata St. Arnoldus Janssen (perayaan 15 Januari):
  1. Pendiri SVD        : 1875
  2. Pendiri SSpS       :  1889
  3. Pendiri SSpS-Ap :  1896
  1. "Tabahkanlah hatimu dengan gembira, jangan merasa cemas bila salib-salibmu sering-sering terlalu kasar, terlalu berat dan tajam pada sisi-sisinya. Semuanya akan berakhir, tapi ganjaran yang abadi tak kan ada kesudahannya." 
  2. "Teguhkanlah hatimu dan percayalah kepada Allah. Sesudah hari-hari gelap akan menyusul hari-hari cerah. Anggaplah semuanya ini sebagai hal yang pasti."
  3. Sebagaimana seorang pengemis tidak dapat menyombongkan diri, kalau ia menerima pemberian-pemberian yang besar, demikian pula kita tidak  boleh bersikap angkuh atas anugerah-anugerah Allah."
  4. "Berbahagialah orang yang tidak takut untuk hidup dalam ribuan pengorbanan dan kekurangan demi memperoleh banyak orang bagi Kristus."
  5. "Semakin banyak kita menghormati ROH KUDUS, kita semakin layak untuk menerima karunia-karuniaNYA."

St. ARNOLDUS JANSSEN,
DOAKANLAH KAMI
AMIN







Baca juga di sini, Kisah Tentang Kita ;


Yayasan Ayo Indonesia atas dukungan Missionprokur SVD Steinhauzen Swiss melakukan suatu survei pasar untuk mengetahui pasokan dan permintaan sayur-sayuran di Pasar Lembor, Ruteng, dan Borong. Hasil survei ini kemudian menjadi acuan dalam menyusun suatu panduan pola dan waktu tanam yang terfokus pada pasar  

   Mangga bantuan dari Program kerjasama Yayasan Ayo Indonesia dengan Missionprokur SVD Steinhauzen - Swiss, ternyata tumbuh baik dan sudah menghasilkan uang untuk penerima bantuan bibit mangga tersebut tahun 2014 di Lengkong Cepang, Lembor Selatan.Didokumentasikan oleh
Stef Jegaut, Selasa (15/8/2023) 





Pada program Pemberdayaan Sosial-Ekonomi, kerjasama Yayasan Ayo Indonesia dengan Missionprokur SVD Steinhauzen - Swiss tahun 2014, salah satu kegiatannya, adalah mempromosikan pembuatan Toilet dan Septik Tank menggunakan bambu untuk menggantikan fungsi besi beton, ternyata masih bertahan kuat sampai saat ini di Lengkong Cepang. Didokumentasikan oleh Stef Jegaut,Selasa (15/8/2023).

Adalah Koperasi Simpan Pinjam Inklusi di Manggarai, 25 orang Penyandang Disabilitas telah menjadi Anggota KSP Credit Union Florette: Menyediakan Pinjaman Berbunga Rendah, melakukan Upaya Pemberdayaan Sosial Ekonomi (bisnis) dan mengajarkan Literasi/Melek Keuangan. Kerja sama dengan Yayasan Ayo Indonesia (Rumah Belajar)


Jasa Rental Kendaraan untuk Anda, Kami Siap Melayani dengan HATI:



Ayo Merawat Bumi, Rumah Kita Bersama
Paroki Ekaristi Kudus Ka Redong

Posting Komentar

0 Komentar